Senin, 01 Agustus 2011

MISSION HMI

expr:id='"post-body-" + data:post.id'>
Mission merupakan tugas dan tanggung jawab yang dimiliki oleh seseorang, Mission HMI merupakan tugas dan tanggung jawab yang diemban oleh kader-kader HMI.
Sejak awal berdirinya, HMI sudah mempunyai komitmen asasi, disebut juga dengan dua komitmen asasi (wawasan Integralistik), yaitu :
KOMITMEN KEBANGSAAN, yaitu :
Mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
KOMITMEN / WAWASAN KEISLAMAN / KEUMATAN, yaitu :
Menegakkan dan mengembangkan ajaran Islam.
Tridharma perguruan tinggi dalam jenjang pendidikan berisikan :
Belajar.
Penelitian.
Pengabdian.
Missi HMI menggabungkan antara keinginan (Tridharma) Perguruan Tinggi dengan ideology dasar Islam. Yaitu :
"TERBINANYA INSAN AKADEMIS, PENCIPTA, PENGABDI YANG BERNAPASKAN ISLAM, DAN BERTANGGUNG JAWAB ATAS TERWUJUDNYA MASYARAKAT ADIL MAKMUR YANG DIRIDHOI ALAAH SWT." (Tercantun pada Pasal 4 AD HMI).
Sangat jelas, terlihat ada 5 kualitas kader yang diharapkan oleh HMI, yaitu :
Insan Akademis.
Insan Akademis, Pencipta.
Insan Akademis, pencipta, Pengabdi.
Insan Akademis, pencipta, dan pengabdi yang bernapaskan Islam.
Insan yang bertanggung jawab atas terwujudnya masyarakat adil, makmur yang diridhoi Allah Swt.
Kualitas Insan Akademis
Berpendidikan tinggi, berpengetahuan luas, memiliki kemampuan teoritis, sanggup berdiri sendiri dengan lapangan ilmu pengetahuan sesuai dengan ilmu yang dipilihnya, baik secara teoristis maupun teknis dan sanggup bekerja secara ilmiah, yaitu secara bertahap, teratur, mengarah pada tujuan sesuai dengan prinsip‑prinsip perkembangan.
Kualitas Insan Akademis, Pencipta           
Sanggup melihat kemungkinan‑kemungkinan lain yang lebih dari  sekedar yang ada, dan bergairah besar untuk menciptakan bentuk‑bentuk baru yang lebih baik dan bersikap dengan  bertolak dari apa yang ada (ciptaan Allah), berjiwa penuh dengan gagasan‑gagasan kemajuan, selalu mencari perbaikan dan pembaharuan
Kualitas Insan Akademis, Pencipta, Pengabdi      
Ikhlas dan dan sanggup berkarya demi kepentingan orang banyak atau untuk sesama umat. Sadar membawa tugas insan pengabdi bukannya hanya membuat dirinya baik, tetapi juga membuat kondisi sekelilingnya menjadi baik, ikhlas mengamalkan ilmunya untuk kepentingan sesamanya.
Kualitas Insan Akademis, Pencipta, dan Pengabdi yang Bernafaskan Islam        
Islam yang telah menjiwai dan memberi pedoman pola pikir dan pola lakunya tanpa memakai merek Islam. Islam akan menjadi pedoman dalam berkarya dan mencipta sejalan  dengan mision Islam. Dengan demikian Islam telah menafasi dan  menjiwai karyanya.
Kualitas Insan akademis, Pencipta dan  Pengabdi yang bernfaskan Islam dan bertanggung jawab atas terwujudnya masyarakat adil makmur yang diridhoi Allah SWT   .:
Spontan dalam menghadapi tugas, responsif dalam menghadapi persoalan‑persoalan dan  jauh dari sikap apatis. Rasa tanggung jawab dan rasa taqwa kepada Alloh SWT, yang menggugah untuk mengambil  peran aktif dalam suatu bidang dalam mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur yang diridhoi Alloh SWT .Percaya pada diri sendiri dan sadar akan kedudukanya sebagai "Khalifah fil ardhi" yang harus melaksanakan tugas-tugas kemanusiaan.
Apa dasar HMI memiliki tujuan seperti diatas ?
Tujuan yang jelas diperlukan untuk suatu organisasi, hingga setiap usaha yang dilakukan oleh organisasi tersebut dapat dilaksanakan dengan teratur dan terarah. HMI adalah organisasi yang menjadikan Islam sebagai sumber nilai, motivasi dan inspirasi berstatus sebagai organisasi mahasiswa berfungsi sebagai organisasi kader yang bersifat independen. Pemantapan fungsi kekaderan HMI ditambah dengan kenyataan bahwa bangsa Indonesia sangat kekurangan tenaga intelektual yang memiliki keseimbangan hidup yang terpadu antara pemenuhan tugas duniawi dan ukhrowi, iman dan ilmu, individu dan masyarakat. Mahasiswa dalam sejarahnya selalu menjadi garda depan dalam pergerakan atau perubahan kebangsaan, maka HMI sebagai salah satu organisasi Mahasiswa, berasaskan Islam, dan bersifat Independen melalui Missinya tertantang untuk dapat menciptakan kader-kader yang dapat menjadi garda depan dalam perbaikan sebuah bangsa. Dengan rumusan missi HMI, maka dapat dipahami HMI bukanlah organisasi massa dalam pengertian fisik dan kuantitatif, sebaliknya HMI secara kualitatif merupakan lembaga pengabdian dan pengembangan ide, bakat dan potensi yang mendidik, memimpin dan membimbing anggota‑anggotanya untuk mencapai tujuan dengan cara‑cara perjuangan yang benar dan efektif.

Tidak ada komentar:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Entri Populer

Pengikut